Kantin SMKN 1 Wonoasri menyediakan minuman untuk guru, karyawan dan siswanya dengan menggunakan cup sebagai wadahnya. Keberadaan sampah organik dan anorganik memerlukan penanganan berkelanjutan agar mendukung program Zero Waste agar SMKN 1 Wonoasri menuju Calon Sekolah Adiwiyata Tingkat Nasional tahun 2025. Sampah organik diolah menjadi kompos sedangkan sampah anorganik didaur ulang. Setelah dipakai, cup ini dibuang begitu saja ke tempat sampah sehin
Kantin SMKN 1
Wonoasri menyediakan minuman
untuk guru, karyawan
dan siswanya dengan menggunakan
cup sebagai wadahnya. Keberadaan sampah
organik dan anorganik memerlukan
penanganan berkelanjutan agar
mendukung program Zero Waste agar SMKN 1 Wonoasri menuju Calon
Sekolah Adiwiyata Tingkat Nasional tahun
2025. Sampah organik
diolah menjadi kompos sedangkan sampah anorganik didaur
ulang. Setelah dipakai, cup
ini dibuang begitu saja
ke tempat sampah
sehingga diperlukan penanganan
yang bijaksana.
Saya mempunyai ide membuat
Eco Rebricks (floor
decking estetik dari
cup bekas) untuk menambah keindahan dan estetika dalam
dan luar ruangan. Dengan mengelola sampah cup bekas wadah minuman ini
diharapkan mampu mengurangi
jumlah sampah yang
ada di lingkungan SMKN 1
Wonoasri, meningkatkan kedisiplinan siswa dalam membuang sampah pada tempatnya
dan menciptakan sesuatu yang lebih bermanfaat dan membuat ruangan lebih
indah/estetik.
Eco Rebricks adalah
ornamen penutup lantai/floor
decking yang terbuat dari
cup bekas sebagai
bahan utamanya ditambah sampah plastik lainnya. Caranya
adalah dengan mendaur
ulang sampah cup bekas dan sampah plastik kemudian dicetak
menjadi sebuah ornamen yang estetik sehingga
dapat digunakan sebagai
hiasan interior dan eksterior sebuah ruangan.
Cara pembuatan Eco Rebricks :
1.
Memilah sampah untuk mencari bahan Eco Rebricks.
2.
Menggunting cup bekas dan sampah plastik agar menjadi bagian yang lebih
kecil dan mudah untuk didaur ulang.
3.
Memasukkan potongan cup bekas dan sampah plastik ke dalam panci lalu
dipanaskan ditambah sedikit oli kemudian diaduk sampai menjadi seperti bubur.
4.
Mencetak bubur ke dalam cetakan bekas kornet atau kaleng.
5.
Menyusun hasil cetakan
sehingga menjadi Eco
Rebrick (floor decking
estetik dari cup bekas)
Dengan penanganan berkelanjutan yang tepat, sampah anorganik seperti cup bekas dan plastik akan menjadi barang yang bermanfaat dan estetik seperti Eco Rebricks ini (floor decking dari cup bekas dan sampah plastic).